Buah Langka, Sawo Jepang

Buah Langka, Sawo Jepang

Adakah yang pernah mencicipi buah sawo Jepang? Atau ada yang pernah mendengar nama buah itu sebelumnya?

Ini pengalaman pertama saya bertemu dengan buah yg menurut saya asing, sawo Jepang. Dari mana saya tau nama buah itu sawo Jepang? dari bapak penjualnya. Saya menemukan buah ini di Bandung, tepatnya di pasar belakang Pasar Baru. Kebetulan bulan Januari kemarin, saya dan suami ke Bandung untuk menghadiri pernikahan teman suami saya. Kami mampir ke rumah saudara, dan kami diajak keliling Bandung. Niat awal mau membeli peuyem untuk oleh-oleh tetangga, ketika melewati salah satu gang di pasar itu, ada seorang bapak-bapak yang menjual buah ini. Mata saya langsung tertuju ke tumpukan buah aneh yang ditata rapi oleh penjualnya, warnanya kuning. Saya tidak langsung membelinya, tapi sepanjang jalan yang kami lewati untuk membeli peuyem, tidak ada satu pun penjual lain yang menawarkan buah seperti yang saya lihat tadi, menjadikan saya semakin penasaran. Akhirnya saya cari lagi penjualnya dan saya beli 4 buah, setengah kilo lebih, harganya 20.000. Dan ini dia buah sawo Jepang yang langka itu…

sawo belanda

sawo jepang

Waktu saya beli, semuanya masih keras. Kata penjualnya supaya cepat matang nanti dipercikan saja air garam di atasnya, 2 hari lagi matang. Saya praktekan saran dari penjual, saya tunggu sehari, dua hari, tiga hari, dan belum matang. Saking penasaranya, saya sempat googling tentang buah ini, dan ternyata nama aslinya Pouteria campechiana berasal dari Amerika Tengah, bukan Jepang. Buah ini biasanya digunakan untuk membuat eskrim, milkshake, selai untuk roti dll. Info yang lain tidak saya temukan. Ternyata, hari kelima baru matang, permukaanya empuk bisa dipencet. Saya buka buah aneh dan langka itu, dan ini penampakanya,

sawo jepang

daging buah sawo jepang

sawo jepang

biji buah sawo jepang

Buah ini warnanya kuning, rasanya manis sekali, tekstur daging buahnya hampir seperti alpukat dan ubi jalar rebus. Ada aroma khasnya. Bingung ya? Saya pun juga bingung menggambarkan rasa buah langka ini. Bijinya berwarna coklat tua lumayan besar seperti biji durian . Untuk menyimpulkan bagaimana rasanya, cukup saya gambarkan dengan 1 kata saja, enak. Ada yang mau mencoba rasanya ? 🙂

 

-Asna Luthfiyati-